Jakarta: Transisi menuju energi bersih digenjot Presiden Joko Widodo dan seluruh pihak diminta memaksimalkan proses tersebut, termasuk kepala daerah. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memulai transisi dengan menyosialisasikan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di pesantren Kudus.
"Kami dorong pondok pesantren, ada sekolahan, ada tempat-tempat kelompok kegiatan masyarakat, kami kenalkan PLTS, agar mereka mulai belajar transisi energi yang kecil-kecilan dulu lah," ujar Ganjar dikutip dari Antara, Minggu, 5 Maret 2023.
Menurut dia, transisi menuju energi bersih itu harus dilakukan di semua wilayah, termasuk Jawa Tengah. Sehingga, perlu edukasi dan sosialisasi untuk masyarakat.
Ganjar tak menampik infrastruktur pendukung transisi energi bersih terbilang mahal. Hal tersebut kerap menjadi kendala, namun pemerintah dipastikan selalu hadir sebagai simultan agar transisi energi dapat disosialisasikan.
“Tapi kami mulai kenalkan dengan cara pemerintah hadir sekaligus sebagai stimulan. Tapi nanti kalau kenal, produksi mulai banyak, harapan kami nanti mulai terbiasa. Karena nanti kalau sudah masuk mobil motor listrik kan orang mulai terbiasa,” ujarnya.
Adapun bantuan yang diberikan yakni PLTS senilai Rp60 juta untuk Pondok Pesantren Darul Falah Jekulo, Kabupaten Kudus. Kemudian, PLTS kepada Ponpes Al-Qur’an Arroudlotul Mardliyah II.
Di sisi lain, Ganjar ingin tata kelola terkait bantuan mesti bagus. Jangan sampai ada kutipan yang mengurangi nilai bantuan.
"Saya minta tidak boleh ada yang potong, siapa pun, enggak boleh. Sehingga kalau ada yang motong, laporkan ke saya agar kami bisa menggunakan itu dengan benar,” kata dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Jakarta: Transisi menuju energi bersih digenjot Presiden Joko Widodo dan seluruh pihak diminta memaksimalkan proses tersebut, termasuk kepala daerah. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memulai transisi dengan menyosialisasikan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di
pesantren Kudus.
"Kami dorong pondok pesantren, ada sekolahan, ada tempat-tempat kelompok kegiatan masyarakat, kami kenalkan
PLTS, agar mereka mulai belajar transisi energi yang kecil-kecilan dulu lah," ujar Ganjar dikutip dari
Antara, Minggu, 5 Maret 2023.
Menurut dia, transisi menuju energi bersih itu harus dilakukan di semua wilayah, termasuk Jawa Tengah. Sehingga, perlu edukasi dan sosialisasi untuk masyarakat.
Ganjar tak menampik infrastruktur pendukung transisi
energi bersih terbilang mahal. Hal tersebut kerap menjadi kendala, namun pemerintah dipastikan selalu hadir sebagai simultan agar transisi energi dapat disosialisasikan.
“Tapi kami mulai kenalkan dengan cara pemerintah hadir sekaligus sebagai stimulan. Tapi nanti kalau kenal, produksi mulai banyak, harapan kami nanti mulai terbiasa. Karena nanti kalau sudah masuk mobil motor listrik kan orang mulai terbiasa,” ujarnya.
Adapun bantuan yang diberikan yakni PLTS senilai Rp60 juta untuk Pondok Pesantren Darul Falah Jekulo, Kabupaten Kudus. Kemudian, PLTS kepada Ponpes Al-Qur’an Arroudlotul Mardliyah II.
Di sisi lain, Ganjar ingin tata kelola terkait bantuan mesti bagus. Jangan sampai ada kutipan yang mengurangi nilai bantuan.
"Saya minta tidak boleh ada yang potong, siapa pun, enggak boleh. Sehingga kalau ada yang motong, laporkan ke saya agar kami bisa menggunakan itu dengan benar,” kata dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ADN)